Modeling the natural drainage network in Bukit Kledang, Perak
Abstract
Abstract
The Johan River and Sungai Kledang are important area in Bukit Kledang, with several large and growing municipalities. It is very important to know the drainage system in this area to ensure that development planning can be planned in a more structured manner. Based on digital elevation models (DEMs), the natural drainage network was modelled to predict flow paths. Channel lengths and locations of the predicted network were defined to determine efficacy of the models. The model was able to predict, based on topography, 78.14 km of actual channel present in the watershed. Channels not anticipated by topography were mostly first-order with low sinuosity, were most common in areas with reserve forest, and were likely excavated extensions to headwater streams to facilitate drainage.
Abstrak
Sungai Johan dan Sungai Kledang adalah kawasan penting di Bukit Kledang, dengan beberapa kawasan perbandaran yang besar dan berkembang. Adalah sangat penting untuk mengetahui sistem saliran di kawasan ini untuk memastikan bahawa perancangan pembangunan dapat dirancang dengan lebih tersusun. Berdasarkan model ketinggian digital (DEM), rangkaian saliran semula jadi dimodelkan untuk meramalkan laluan aliran. Panjang saluran dan lokasi rangkaian yang diramalkan ditentukan untuk menentukan keberkesanan model. Model ini dapat meramalkan, berdasarkan topografi, 78.14 km saluran sebenar yang ada di DAS. Saluran yang tidak dijangkakan oleh topografi kebanyakannya adalah orde pertama dengan sinuositas rendah, paling umum di kawasan dengan hutan simpanan, dan kemungkinan penggalian digali ke aliran air untuk memudahkan saliran.
